1 tahun masehi itu sama dengan 365 hari, 5 jam, 46 menit dan 24 detik.
Hitungan astonomi dan matematika presisi diatas ini hasil dari ilmuwan muslim Al Bathani 850 - 923 M, atau nama aslinya Abū ʿAbdullāh Muḥammad ibn Jābir ibn Sinān ar-Raqqī al-Ḥarrani aṣ-Ṣabiʾ al-Battānī yg menghabiskan waktu kerjanya didekat Damaskus Suriah. Islam memakai kalender Hijriah (bulan), tapi Al Bathani itu juga yang mengkoreksi jumlah hitungan waktu dalam tahun Masehi (matahari). Al Battani mengkoreksi bbr kesalahan penghitungan masehi yg pernah terjadi sebelumnya. Kalender Matahari yg telah ada sebelumnya mempunyai beberapa versi,dan perhitungannya banyak yg salah, lalu Al Bathani mengkoreksinya supaya tepat. Lucu juga kan padahal Islam tidak memakai kalendar matahari, tapi pakai penanggalan bulan.
Akurasi hitungan Al Bathani diakui oleh astronomer sesudah jaman dia dan dipakai sebagai rujukan ilmiah terukur, salah satunya adalah Copernicus yang dengan gentlemen mengakui bahwa dia memakai rumusan perhitungan dari Al Bathani. Copernicus kemudian dibuku buatannya series pertama (De Revolutionibus Orbium Coelestium, dan Opus Astronimicum) bahkan memasukan copy text hasil kerja Al Bathany masih memakai huruf arab (lihat video TC 04.00, ada buku hasil Copernicus), buku karya Copernicus ini masih tersimpan disalah satu observatorium dinegerinya sampai jaman ini. Spt kita tahu Copernicus kemudian memperkuat pendapat astronomer muslim bahwa bumi bukan pusat semesta, tapi bumi beredar mengelilingi matahari. Nasib Copernicus tidak baik, dia dicap menentang otoritas agama dinegaranya yg meyakini bumi sebagai pusat semesta. Efek dari penelitian Copernicus dicatat sejarah sebagai awal dari "revolusi sains didaratan Eropa menuju era modern".
Al Batani juga disebut sebagai : Bapak Trigonometri.
Dia menggunakan gagasan kolega terdahulunya matematikawan muslim al-Marwazi tentang "tangen" dalam mengembangkan persamaan-persamaan untuk menghitung "tangen cotangen" dan menyusun tabel perhitungan tangen (Al Bathani diubah namanya dalam Latin dikenal sebagai Albategnius, Albategni atau Albatenius. Org eropa mmg terkenal suka merubah nama seenaknya kan)
Islam bisa disebut agama yang sangat ketat mengatur waktu dalam ibadah dan hidup setiap hari, setiap tahun. Presisi hitungan ini adalah keharusan dan tidak bisa diabaikan. Karena itu saintis matematika dan atronomi banyak lahir dari kalangan muslim.
Kalian yg hari ini sibuk dengan pekerjaan dan jadwal rapat dari hari kehari, janji meeting dll harus mengucapkan terimakasih pada Al Bathani karena dialah yg membuat perhitungan tepat waktu dalam setahunnya. Kita muslim harus berterimakasih pada dia, karena dia tms matematikawan dan ahli falaq (astronomi) dimasa awal Islam yang membuat perhitungan waktu yg sangat presisi mengatur jam hidup setiap hari sampai setahun. Dasar pemikiran saintis muslim inilah yang membuat dunia berdetak dalam waktu yang tepat, bahkan sampai era jam atom dimasa kini juga bersandar dari perhitungan kuno 1000 tahun lalu.
Islam empire of faith, kingdom of knowledge
#ramadhan
http://www.famousscientists.org/al-battani/
https://en.wikipedia.org/wiki/Al-Battani
http://imaginecosmos.com/2012/07/01/early-astronomy-history-timeline/
Hitungan astonomi dan matematika presisi diatas ini hasil dari ilmuwan muslim Al Bathani 850 - 923 M, atau nama aslinya Abū ʿAbdullāh Muḥammad ibn Jābir ibn Sinān ar-Raqqī al-Ḥarrani aṣ-Ṣabiʾ al-Battānī yg menghabiskan waktu kerjanya didekat Damaskus Suriah. Islam memakai kalender Hijriah (bulan), tapi Al Bathani itu juga yang mengkoreksi jumlah hitungan waktu dalam tahun Masehi (matahari). Al Battani mengkoreksi bbr kesalahan penghitungan masehi yg pernah terjadi sebelumnya. Kalender Matahari yg telah ada sebelumnya mempunyai beberapa versi,dan perhitungannya banyak yg salah, lalu Al Bathani mengkoreksinya supaya tepat. Lucu juga kan padahal Islam tidak memakai kalendar matahari, tapi pakai penanggalan bulan.
Akurasi hitungan Al Bathani diakui oleh astronomer sesudah jaman dia dan dipakai sebagai rujukan ilmiah terukur, salah satunya adalah Copernicus yang dengan gentlemen mengakui bahwa dia memakai rumusan perhitungan dari Al Bathani. Copernicus kemudian dibuku buatannya series pertama (De Revolutionibus Orbium Coelestium, dan Opus Astronimicum) bahkan memasukan copy text hasil kerja Al Bathany masih memakai huruf arab (lihat video TC 04.00, ada buku hasil Copernicus), buku karya Copernicus ini masih tersimpan disalah satu observatorium dinegerinya sampai jaman ini. Spt kita tahu Copernicus kemudian memperkuat pendapat astronomer muslim bahwa bumi bukan pusat semesta, tapi bumi beredar mengelilingi matahari. Nasib Copernicus tidak baik, dia dicap menentang otoritas agama dinegaranya yg meyakini bumi sebagai pusat semesta. Efek dari penelitian Copernicus dicatat sejarah sebagai awal dari "revolusi sains didaratan Eropa menuju era modern".
Al Batani juga disebut sebagai : Bapak Trigonometri.
Dia menggunakan gagasan kolega terdahulunya matematikawan muslim al-Marwazi tentang "tangen" dalam mengembangkan persamaan-persamaan untuk menghitung "tangen cotangen" dan menyusun tabel perhitungan tangen (Al Bathani diubah namanya dalam Latin dikenal sebagai Albategnius, Albategni atau Albatenius. Org eropa mmg terkenal suka merubah nama seenaknya kan)
Islam bisa disebut agama yang sangat ketat mengatur waktu dalam ibadah dan hidup setiap hari, setiap tahun. Presisi hitungan ini adalah keharusan dan tidak bisa diabaikan. Karena itu saintis matematika dan atronomi banyak lahir dari kalangan muslim.
Kalian yg hari ini sibuk dengan pekerjaan dan jadwal rapat dari hari kehari, janji meeting dll harus mengucapkan terimakasih pada Al Bathani karena dialah yg membuat perhitungan tepat waktu dalam setahunnya. Kita muslim harus berterimakasih pada dia, karena dia tms matematikawan dan ahli falaq (astronomi) dimasa awal Islam yang membuat perhitungan waktu yg sangat presisi mengatur jam hidup setiap hari sampai setahun. Dasar pemikiran saintis muslim inilah yang membuat dunia berdetak dalam waktu yang tepat, bahkan sampai era jam atom dimasa kini juga bersandar dari perhitungan kuno 1000 tahun lalu.
Islam empire of faith, kingdom of knowledge
#ramadhan
http://www.famousscientists.org/al-battani/
https://en.wikipedia.org/wiki/Al-Battani
http://imaginecosmos.com/2012/07/01/early-astronomy-history-timeline/
0 Response to "Al Bathani astronomer muslim yang mengkoreksi penanggalan matahari dalam setahun"
Posting Komentar